Flotim,jurnalntt.com| Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, meletus pada Selasa (17/6) sore, menyemburkan kolom abu vulkanik setinggi 11 kilometer ke udara. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menaikkan status gunung tersebut ke level IV atau Awas, yang merupakan tingkat kewaspadaan tertinggi.
Letusan terjadi sekitar pukul 17.35 WITA. Menurut laporan resmi PVMBG, kolom abu berwarna kelabu hingga jingga pekat terbentuk menyerupai jamur raksasa, membubung tinggi di atas desa-desa sekitar. Abu vulkanik dilaporkan menyebar ke arah barat daya.
“Status aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki ditingkatkan menjadi Awas. Kami imbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di dalam radius 7 kilometer dari pusat kawah aktif,” ujar Kepala PVMBG, Hendra Gunawan, dalam keterangan pers, Selasa malam (17/6).
PVMBG juga memperingatkan potensi ancaman lahar dingin, terutama jika hujan deras mengguyur kawasan lereng gunung dalam waktu dekat.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai korban jiwa maupun kerusakan serius di wilayah sekitar. Namun pihak berwenang terus memantau perkembangan situasi. Otoritas penerbangan Indonesia juga belum mengumumkan gangguan penerbangan, meskipun erupsi sebelumnya pada Maret lalu sempat menyebabkan pembatalan sejumlah penerbangan internasional, termasuk rute ke Bali.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan SAR Nasional (Basarnas) disebut tengah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mempersiapkan langkah-langkah evakuasi jika diperlukan.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah gunung api aktif terbanyak di dunia, terletak di jalur Cincin Api Pasifik (Ring of Fire) yang rawan terhadap aktivitas vulkanik dan gempa bumi.*
