KUPANG,jurnalntt.com| Momen bahagia dirasakan Theodora Ewalda Taek, bakal calon Wakil Wali Kota Kupang. Tepat di Hari Ulang Tahunnya ke-51, Minggu 11 Agustus 2024.
Para relawan Gacor memberinya kejutan.
Sementara melaksanakan tatap muka bersama warga kelurahan Alak, para Relawan Gacor menghampiri balon Wakil Wali Kota dengan membawa kue ultah. Sontak Walde Taek kaget dan merasa terharu karena di hari yang paling spesial dalam hidupnya, ada kepedulian dari orang-orang hebat yang tergabung dalam Relawan Gacor.
Saat kue ultah diserahkan, Walde Taek menerimanya dan Ia terdiam, menundukkan kepala dan sejenak berdoa. Seusai itu Walde Taek berjabatan tangan dan berciuman dengan seluruh relawan Gacor dan warga Alak yang begitu setia memgikuti semua rangkaian perkenalan bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang hingga selesai.
Di hadapan seluruh masyarakat, Walde Taek saat memperkenalkan diri, menyampaikan keinginannya untuk maju bersama dengan George Hadjoh dalam Pilwalkot semata-mata ingin menjadi pelayan masyarakat.
“Kami datang untuk melayani bukan untuk dilayani. Bersama Bapak George sebagai calon Wali Kota Kupang kami ingin menjadikan Kupang Kota Bersinar (Bersih, Inovatif dan Sejahtera),” ungkap Walde Taek anggota DPRD dua periode.
Menurut Walde Taek, paket Gacor punya program-program strtegis dan inovatif untuk membantu masyarakat Kota Kupang.
“Semua program-program baik dari Wali Kota – Wali Kota sebelumnya yang baik akan kita lanjutkan dengan melakukan evaluasi-evaluasi untuk menyempurnakan karena kami tidak ingin mengorbankan masyarakat, hanya karena ego lalu tidak mau melanjutkan program yang baik-baik,” tandas Ketua Komisi IV DPRD Kota Kupang.
“Kami punya program inovatif di bidang pendidikan yaitu Ktong Pi Pulang Sekolah Gratis dan Aman. Orangtua tidak perlu kuatir dan cemas terhadap anak-anaknya. Kita akan jalin kerjasama dengan ojek-ojek Online dan Ojek pangkalan,” tambah Walde menjelaskan.
Di bidang kesejateraan rakyat, kata Walde, akan mengembalikan program-program pro rakyat yang dihilangkan pemimpin sebelumnya.
“Masyarakat jangan dikorbankan, kita akan kembalikan program Raskin daerah. Kita juga punya program santunan duka sebesar 5 juta plus gali lubang dan mobil Ambulance,” kata Walde.
Sementara George Hadjoh, bakal calon Wali Kota Kupang, mengatakan bahwa program Gacor ke depan berbasis RT.
“Kita mau dekatkan pelayanan-pelayanan pemerintah dekat dengan masyarakat. Pembangunan kita berbasis RT. Semua usulan-usulan yang selama ini diusulkan dalam musrembang terkadang diabaikan dan akhirnya tidak terlaksana sehingga masyarakat menilai pemerintah pembohong. Kalau Tuhan berkenan, Gacor jadi pemimpin di Kota Kupang maka kita akan targetkan selama lima tahun persoalan-persoalan di masyarakat akan kita selesaikan. Nanti kita petakan mana yang prioritas kita selesaikan di tahun pertama, kedua dan selanjutnya hingga kami memimpin,” jelas mantan Penjabat Wali Kota Kupang periode 2022-2023.
George Hadjoh juga mengatakan bahwa komitmen Gacor untuk mengatasi persoalan kebersihan di Kota Kupang.
“ASN jangan takut, persoalan sampah ke depan akan diurus mulai dari RT. Total RT kita ada 1339. Setiap RT akan kita rekrut 2 orang. Kita ambil yang belum bekerja di RT itu. Kita akan kasih fasilitas. Sampah-sampah itu akan dipilam untuk kemudian dijadikan barang-barang yang bernilai uang,” katanya.
Untuk itu George Hadjoh mengharapkan dukungan dan doa masyarakat untuk bersama-sama membangun Kota Kupang.
“Kita perlu kerja kolaborasi. Tidak ada yang bisa bekerja sendiri. Kalau masyarakat mau ada perubahan Kota Kupang mari bersama-sama menjadi tim pemenang Gacor. Orang lain mungkin ada uang tapi kita tidak. Kita hanya punya semangag dan Doa. Kalau Tuhan mau tidak ada yang bisa menahannya,” pungkas George Hadjoh.*