
Penandatanganan MOU Bank NTT dan DANA di Gedung Capital Place Jakarta ( Ket foto Humas BPD)
JAKARTA, jurnalntt.com || Pemerintah terus mendorong percepatan digitalisasi ekonomi dan sistem pembayaran di seluruh wilayah Indonesia termasuk Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Bank NTT resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Espait Debit Indonesia Koe (DANA) yang berlangsung di gedung Capital Place Jakarta.
PLT. Direktur Utama Bank NTT, Yohanes Landu Praing menyampaikan bahwa kolaborasi ini diharapkan dapat mempercepat transformasi digital di sektor perbankan daerah serta meningkatkan daya saing UMKM lokal melalui akses pembayaran non-tunai.
“Lewat kolaborasi dengan DANA, kami ingin menghadirkan kemudahan transaksi non-tunai yang lebih cepat, aman,” ungkap PLT. Bank NTT Yohanes Landu Praing.
Sementara DANA yang diwakili oleh CEO Dana Indonesia Vince Iswara mengatakan DANA memberikan solusi keuangan yang dapat di akses oleh seluruh lapisan masyarakat.
“ Kami siap mendukung transformasi digital di NTT melalui integrasi teknologi dan layanan pembayaran digital yang inklusif.
DANA berkomitmen untuk memberikan solusi keuangan yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk di Provinsi NTT,” jelas CEO Dana Vince Iswara.
MoU ini juga diharapkan menjadi momentum penting.
Melalui Bank Indonesia dan perbankan nasional, pemerintah gencar memperluas penggunaan QRIS, layanan dompet digital, serta berbagai instrumen pembayaran non-tunai.
Selain itu, dukungan infrastruktur telekomunikasi dan jaringan internet di daerah terpencil juga diperkuat.
Hal ini penting agar masyarakat di seluruh pelosok, termasuk NTT, dapat mengakses layanan digitalisasi.
MoU ini juga diharapkan menjadi momentum penting bagi percepatan digitalisasi ekonomi di NTT.
“ Kami ingin memastikan bahwa masyarakat NTT tidak tertinggal,” pungkas Vince Iswara.(Vir)
