KUPANG,jurnalntt.com| Peran Pendidikan di era digital terus berkembang, para pendidik memiliki tanggung jawab besar dalam menyesuaikan diri dengan kemajuan teknologi serta mengikuti visi, misi, dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Hal ini penting untuk memastikan bahwa proses pembelajaran tetap relevan, efektif, dan mampu mempersiapkan generasi yang maju.
Demikian disampaikan Kepala sekolah SD 1 Oesapa Kota Kupang Rada Peda S.Pd saat ditemui media ini di SD 1 Oesapa Kupang Nusa Tenggara Timur Kamis,6/02/2025.
Menurut Rada Peda Mengikuti Perkembangan Teknologi dalam Pendidikan yakni menguasai Pembelajaran seperti Learning Management System (LMS), Memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran tidak hanya meningkatkan efektivitas penyampaian materi, tetapi juga membuat proses belajar lebih menarik dan interaktif.D
Dengan teknologi, pendidik dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih kaya, mempersiapkan siswa untuk dunia digital, dan meningkatkan keterampilan abad ke-21 seperti berpikir kritis, kreativitas, dan kolaborasi.
Oleh karena itu, pendidik perlu terus mengembangkan keterampilan digital mereka agar dapat mengoptimalkan manfaat teknologi dalam pendidikan.
Pendidik yang mampu mengikuti perkembangan teknologi, memahami visi dan misi pemerintah, serta menaati rambu-rambu kebijakan akan berkontribusi dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik.
Dengan terus belajar dan beradaptasi, pendidik dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi siswa siswi.
Terkait proses pembelajaran dengan kurikulum merdeka sejauh ini tidak menjadi kendala karena sebelum tahun ajaran baru para guru dan orangtua adakan pertemuan.
Lebih lanjut Rada menguraikan bahwa dalam upaya meningkatkan komunikasi dan pemantauan proses belajar mengajar, SDI Oesapa menerapkan sistem grup kelas di setiap tingkatan.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh siswa tetap terpantau dengan baik oleh pihak sekolah, termasuk kepala sekolah, guru, dan orang tua.
Rada Peda, menjelaskan bahwa penggunaan grup kelas ini mempermudah koordinasi serta memastikan bahwa setiap tugas yang diberikan dapat diselesaikan dengan baik oleh siswa.
“Setiap kelas ada grup agar mudah dipantau oleh saya sebagai kepala sekolah, dan sejauh ini anak-anak antusias terhadap semua tugas yang diberikan. Tidak ada kendala,” terang Rada Peda.
Menurutnya, keberadaan grup ini tidak hanya memudahkan komunikasi antara guru dan siswa, tetapi juga membantu orang tua dalam mendukung anak-anak mereka dalam belajar.
Dengan sistem ini, informasi mengenai tugas, pengumuman sekolah, serta perkembangan akademik siswa dapat disampaikan secara cepat dan efektif.
Selain itu, pemanfaatan teknologi dalam pendidikan ini sejalan dengan upaya sekolah untuk terus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Dengan semakin meningkatnya keterlibatan siswa dan orang tua dalam proses pembelajaran, diharapkan kualitas pendidikan di SDI Oesapa terus meningkat dan mencetak generasi yang unggul.
Ditambahkan Rada Peda, SD 1 Oesapa Konsisten Berada di 10 Besar dalam Berbagai Lomba Pendidikan dan terus menunjukkan prestasi gemilang dalam berbagai ajang perlombaan yang diadakan oleh Dinas Pendidikan. Meskipun belum meraih juara pertama, sekolah ini secara konsisten berada di peringkat 10 besar dalam berbagai bidang, seperti menggambar, olahraga, dan lomba akademik lainnya.
Kepala SD 1 Oesapa mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras para siswa serta dukungan penuh dari para guru dan orang tua.
“Kami bangga dengan semangat dan usaha siswa-siswi kami. Meskipun belum meraih posisi teratas, berada di peringkat 10 besar dalam berbagai kompetisi adalah bukti bahwa mereka memiliki potensi besar,” ujarnya.
Dalam bidang seni, siswa SD 1 Oesapa sering menunjukkan kemampuan menggambar yang kreatif dan inovatif. Sementara itu, di bidang olahraga, sekolah ini selalu mengirimkan perwakilan yang mampu bersaing dengan sekolah lain di tingkat kota.
Selain itu, dalam berbagai lomba akademik yang diadakan oleh Dinas Pendidikan, SD 1 Oesapa juga berhasil mempertahankan posisinya sebagai salah satu sekolah yang berprestasi.
Keberhasilan ini tidak lepas dari strategi pembelajaran yang diterapkan di sekolah, termasuk penguatan ekstrakurikuler dan bimbingan khusus bagi siswa berbakat.
“Kami terus mendorong anak-anak untuk berlatih dan mengembangkan potensi mereka. Harapannya, ke depan mereka bisa meraih prestasi yang lebih tinggi,” tambahnya.
Dengan pencapaian ini, SD 1 Oesapa membuktikan bahwa konsistensi dan kerja keras adalah kunci dalam meraih keberhasilan. Sekolah ini berkomitmen untuk terus membina siswa agar semakin unggul dalam berbagai bidang dan siap menghadapi tantangan di masa depan.
Harapannya Dunia pendidikan di Kota Kupang terus berupaya meningkatkan kualitasnya demi menciptakan generasi yang unggul. Namun, untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan dukungan yang lebih besar, baik dari pemerintah maupun masyarakat.
Salah satu perhatian utama adalah peningkatan kompetensi guru serta kesejahteraan guru, khususnya bagi tenaga honorer.
Ia berharap agar peningkatan kompetensi guru menjadi prioritas dalam kebijakan pendidikan. Pelatihan dan workshop yang berkelanjutan sangat dibutuhkan agar para guru dapat terus mengembangkan metode pembelajaran yang inovatif sesuai dengan perkembangan zaman.
“Kami berharap ada lebih banyak pelatihan dan kesempatan bagi guru untuk meningkatkan keterampilan mereka, terutama dalam penggunaan teknologi dalam pembelajaran,” pinta Kepsek Rada.
Selain itu, perhatian terhadap kesejahteraan guru, terutama guru honorer, juga menjadi isu penting. Saat ini, meskipun telah ada gaji dan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang membantu operasional sekolah, namun kesejahteraan guru honorer masih menjadi perhatian utama. Banyak pihak mengharapkan adanya kenaikan gaji bagi guru honorer agar mereka dapat menjalankan tugasnya dengan lebih baik tanpa harus menghadapi tekanan ekonomi.
“Kami sangat berharap ada kebijakan yang lebih berpihak pada kesejahteraan guru honorer. Mereka memiliki peran penting dalam pendidikan, namun banyak yang masih menerima gaji di bawah standar yang layak. Jika kesejahteraan mereka meningkat, tentu kualitas pengajaran juga akan lebih baik,” tambahnya.
Dengan adanya perhatian lebih terhadap kompetensi dan kesejahteraan guru, diharapkan pendidikan di Kota Kupang dapat terus berkembang dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih berkualitas bagi siswa. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, sangat dibutuhkan agar dunia pendidikan dapat berjalan dengan lebih baik dan memberikan manfaat bagi masa depan generasi muda.(Vir)
